In the Theaters Agustus, 2016
SYNOPSIS
Gendis (16) gadis remaja, tinggal di Dieng, Wonosobo bersama ayahnya, Danu yang bekerja sebagai wayang orang di Candi Arjuna. 6 bulan selepas kelahiran Gendis, sang ibu, Murniasih memilih untuk meninggalkan rumah dengan alasan mengadu nasib. Hanya dengan surat-surat yang datang Gendis dapat mencicipi sosok ibunya. Surat demi surat menunjukkan lokasi yang berbeda-beda. Gendis pun mulai menyurati ibunya kembali sejak kelas 3 SD.
Terhitung sejak dua tahun terakhir, surat-surat Gendis tak berbalas tetapi Gendis tetap tak menyerah untuk mengirimkan surat kembali ke alamat yang sama yaitu di Jakarta. Ketidakmunculan surat dari ibunya itu lama kelamaan mencuri ketenangan Gendis & Jakarta menjadi obsesinya. Dia mencari berbagai cara untuk dapat ke Jakarta, salah satunya dengan mengikuti Kemah Tahunan Murid Berpestasi Nusantara .
Setelah lolos seleksi, rencana Gendis terbentur pada izin ayahnya. Namun Gendis tetap bersikeras dan kegigihannya semakin menjadi setelah dirinya mengetahui bahwa ada kebenaran yang ditutupi oleh Danu. Selama ini surat-surat Gendis dikirim kembali lantaran alamat ibunya tidak lagi ditemukan. Bukannya melangkah mundur Gendis malah semakin berapi untuk tetap pergi ke Jakarta mencari apa yang sebenarnya terjadi.
Jakarta bukanlah kota yang ramah bagi orang daerah. Beragam kesulitan ditemukan. Berbagai harapan baru tumbuh bercabang-cabang. Akankah Gendis kembali dengan selamat atau mungkinkah keinginannya terwujud untuk bertemu dan pulang bersama ibunda tercinta?